Bisnis apa yang bisa dimulai dengan modal 10 ribu?

mindset bisnis UKM

Ketika Anda mempunyai target penghasilan, katakanlah 10 juta per bulan, pertanyaannya berapa modal yang Anda miliki? Tentu saja tidak bisa hanya dengan bermodalkan 10 ribu Rupiah.

Pada prinsipnya jumlah modal yang Anda miliki berbanding lurus dengan potensi pendapatan yang dapat Anda raih. Bahkan dengan modal sejumlah 1 juta, tidaklah realistis untuk mengharapkan penghasilan 12 juta dalam setahun (1 juta perbulan) misalnya. Modal dengkul hanya akan menghasilkan penghasilan dengkul juga. Anda perlu meningkatkan modal Anda untuk meraih penghasilan sebesar itu.

Baca juga: Karena Semua UKM Layak Mendapatkan Income yang Berarti (Oleh-oleh dari FEI 2017)

Hal ini yang dikatakan dengan istilah ROI (Return of Investment) dalam bisnis. Untuk sebuah UKM, 15% ROI pertahun sudah dapat dikatakan bagus. Hati-hati jika ada perusahaan yang mengklaim ROI-nya bisa mencapai 40% atau bahkan lebih dari 100% pertahun. Biasanya perusahaan yang seperti ini ujung-ujungnya ketahuan money game.

Artinya bahkan jika bisnis yang Anda miliki memiliki ROI 30% pertahun, untuk modal sebesar 1 juta, maka penghasilan bersih yang diperoleh adalah sebesar 300 ribu Rupiah pertahun. Dan membutuhkan setidaknya 3,3 tahun untuk memperoleh modal Anda kembali tanpa menjual bisnis Anda.

Karena itu kita harus merubah mindset kita dari “saya punya segini, bisa usaha apa?” dengan “saya ingin mencapai penghasilan segitu, bagaimana caranya“. Dari apa yang dimiliki menjadi apa impian atau tujuan yang ingin dicapai. Dari sini kita mengusahakan modal, waktu dan tenaga yang dibutuhkan untuk mencapainya.

bisnis modal dengkul

Jadi jika Anda ingin memiliki penghasilan Rp 10.000.000,- perbulan, maka Anda wajib punya modal Rp 10.000.000 x 12 : 20% (untuk ROI 20%) = Rp 600 jt

Lantas bagaimana jika kita tidak punya modal sebesar itu? Kita bisa mengkombinasikan modal, waktu dan tenaga untuk mencapainya.

Jadi kalau Anda hanya mempunyai modal Rp 10.000,-, Anda harus menggunakan tenaga Anda, yaitu keahlian yang Anda miliki plus waktu Anda untuk meningkatkan modal Anda. Setelah Anda memiliki modal Rp 600 jt tersebut, Anda bisa mulai berbisnis untuk mendapatkan penghasilan yang diinginkan.

Alternatif lainnya adalah meminjam uang untuk memulai bisnis. Namun hati-hati dengan resiko dan selalu perhitungkan bunga dan kewajiban pembayaran agar hutang kita tetap dapat dibayarkan pada waktunya.

Maka ingatlah bahwa modal, waktu, tenaga, ketiganya berbanding lurus dengan pendapatan. Anda bisa mengkompensasi kekurangan modal dengan waktu dan tenaga, atau mengkompensasi kekurangan tenanga dan waktu dengan modal, namun tidak bisa jika tidak memiliki ketiganya.

 

NB: Hubungi kami jika Anda membutuhkan pembimbingan (Coaching) dalam menjalani bisnis UKM Anda.

Bagaimana pendapat Anda?