
65% pernikahan di Indonesia mengalami hubungan yang dingin dan buruk (loveless marriage), dan 1 dari 10 pernikahan berakhir dengan perceraian. Padahal pernikahan yang sehat dan bahagia (great marriage) adalah permulaan dari menjadi orang tua yang mendidik anaknya dengan berhasil (great parenting). Ironisnya banyak pasangan mengeluarkan uang milyaran, ratusan jam dan begitu banyak tenaga untuk mempersiapkan 1 Hari Pernikahan saja, namun sedikit orang yang mau mengeluarkan uang untuk mempersiapkan diri menghadapi kehidupan setelah 1 hari pernikahan tersebut.
Pembelajar Hidup hadir mempersembahkan Marriage Academy.
Kelas pernikahan semiprivat interaktif yang sangat bermanfaat bagi calon pengantin untuk mempersiapkan mereka memasuki pernikahan atau untuk para pasutri yang ingin memiliki pernikahan yang sehat dan bahagia. Kelas ini merupakan penjabaran secara lengkap 6 terobosan (atau 6 skill) untuk menghadirkan Great Marriage dalam pernikahan.
6 terobosan pernikahan yang dibahas bukan berasal dari pengalaman seseorang, tetapi berdasarkan sains dan penelitian mutakhir, juga pendapat para ahli pernikahan, konselor dan psikolog tentang pernikahan dan hubungan antara suami dan istri.
Kelas ini merupakan workshop yang berisi latihan, assessment, diskusi, termasuk role play yang menantang. Peserta tidak hanya dibekali secara pengetahuan saja, tetapi juga secara praktis dan tidak membosankan.
Seminar ini cocok bagi:
- Calon pasutri
- Pasutri yang ingin memperbaiki kualitas pernikahan Anda
- Rindu memiliki pernikahan yang awet dan langgeng sampai tua
- Ingin meningkatkan hubungan Anda dengan suami/istri Anda
- Menyadari bahwa pernikahan Anda penting dan berharga
Materi yang dibahas:
- Mindset tentang Cinta & Pernikahan yang benar
- Bagaimana memahami pasangan Anda secara mendalam
- Bagaimana menjadi KAYA dalam tabungan cinta
- Teknik hubungan intim yang memuaskan kedua pihak
- Rahasia memiliki the great marriage
- Bagaimana mencapai komunikasi tingkat ke-4
- Teknik komunikasi PASANGAN
- 7 sumber konflik suami istri: MISS BEO
- 5 langkah bertengkar dengan cinta
- 3 Tingkatan komitmen
Modul yang tersedia merupakan modul yang universal, berlaku bagi semua pemeluk agama manapun, namun jika dibutuhkan kami juga memiliki modul yang disesuaikan dengan prinsip-prinsip Alkitabiah bagi kalangan Kristiani.
Durasi:
Marriage Academy diadakan secara rutin 1 x setahun secara temu muka atau melalui Zoom. Namun saat tidak ada jadwal yang tersedia, Anda dapat mengikutinya secara privat
- Public workshop:
- Temu muka (offline): 2 x 1 full day jam 9.00 – 16.30
- Zoom (online): 3 x 3 jam
- Private workshop (temu muka/Zoom) : 9 x 1 jam (sudah termasuk asesmen Prepare/Enrich yang sudah teruji dan diikuti oleh lebih dari 4 juta orang di seluruh dunia selama lebih dari 30 tahun)
Testimoni Klien
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Saya Domo Kiswanto dari Komunitas Muslim Jakarta Selatan. Saya sudah mengikuti seminar bapak Deny Hen, dan luar biasanya seminar beliau bertema keharmonisan rumah tangga, wawasannya itu benar-benar menyambung dengan sabda Rasullulah SAW, di mana Nabi menggambarkan bahwa “aku adalah orang yang paling mencintai keluargaku. Maka kalau engkau menjadi umatku, engkau juga harus mencintai keluargamu seperti dirimu sendiri. Dan ini saya mengambil manfaat yang banyak sekali dari Bapa Deny, semoga Anda juga bisa mengambil manfaat yang banyak seperti saya.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Domo Kiswanto – Komunitas Muslim Jakarta Selatan
https://youtu.be/_z3KYTPIgnk&w=320&h=240
https://youtu.be/MoyaX6sMw90&w=320&h=240

Saya sangat bersyukur dan berterima kasih dengan webminar Marriage Academy yang telah berlangsung. Banyak hal-hal yang mejadi lebih jelas setelah mengikuti acara ini sehingga sangat membantu saya dan pasangan saya dalam memperbaiki hubungan kami yang sedang menghadapi tantangan. Terima kasih banyak Coach Deny atas kesediaan nya membawa acara ini sampai selesai dengan sepenuh hati. Tuhan memberkati.
Bapak M – Peserta Marriage Academy
Coach Deny Hen di Media Cetak/TV Nasional:
Investasi:
Public Workshop
Rp. 3.690.000,-
Rp. 1.890.000,-/couple
(Disc 49%)
- 3 sesi x 3 jam
- = Rp 105.000/jam per orang
- Min 3 pasang
Private Workshop + Assessment
Rp. 6.150.000,-
Rp. 4.890.000,-/couple
(Disc 20%)
- 9 sesi x 1 jam
- = Rp 270 rb/orang per sesi
- Privat, bisa temu muka maupun online
- Sudah termasuk assessment Prepare/Enrich
- Workshop yang terintegrasi dengan latihan Prepare/Enrich
BONUS: 1 bh buku “The Great Marriage” karya Coach Deny Hen yang diterbitkan oleh Gramedia.
Registrasi Marriage Academy
Daftar segera untuk membooking tempat Anda di bawah ini
-
Saya tidak mampu membayar biaya Marriage Academy
-
Saya membutuhkan konseling / solusi yang khusus untuk masalah pernikahan/premarital saya
4 alasan penting mengikuti Kelas Pernikahan/Pranikah Marriage Academy:
1. Belajar mengenal diri dan pasangan. Kelas pernikahan membuat kita semakin mengenal diri kita dan pasangan kita. Hal ini merupakan hal yang sangat penting untuk memperoleh pernikahan yang sehat. Tidak jarang kelas pranikah menjadi tempat kita menyadari masalah diri kita sendiri dan pasangan kita yang perlu dibereskan sebelum menikah. Kelas pranikah bisa meyakinkan diri kita untuk menikah/tidak menikah dengan pasangan kita.
2. Meminimalisir masalah dalam pernikahan. Dengan kelas ini kita mendeteksi potensi problem yang mungkin dapat timbul setelah kita menikah, dan mencegahnya sebelum masalah itu muncul di permukaan.
3. Pendidikan pernikahan adalah bekal kita untuk memaksimalkan kebaikan-kebaikan yang ditimbulkan dari pernikahan sehingga kita bisa memaksimalkan potensi diri kita dan mendapatkan pencapaian yang terbaik dalam hidup kita, dalam karir maupun keluarga kita.
4. Pendidikan pernikahan adalah investasi yang meminimalisir resiko perceraian dalam pernikahan kita. Perceraian bukan hanya mengakibatkan kehilangan orang yang Anda cintai, tapi juga beresiko kehilangan anak-anak Anda, bahkan tidak jarang orang-orang yang mengalami perceraian mengalami kebangkrutan atau kegagalan dalam karir mereka. Karena perceraian akan menoreh emosi Anda, mengganggu konsentrasi kerja Anda, dan menghabiskan uang Anda.
Diperkirakan stres yang berhubungan dengan relasi dalam rumah tangga telah menyebabkan kerugian sebesar 300 milyar USD di Amerika Serikat (menurut studi Life Innovations Minneapolis berjudul “Marriage and Family Wellness: Corporate America’s Business?”). Studi yang sama juga mengatakan bahwa perusahaan kehilangan lebih dari 168 jam kerja karyawan dalam 1 tahun setelah perceraian.
Keunggulan Marriage Academy dibandingkan program dukungan keluarga dan pernikahan lainnya:
- Marriage Academy bukanlah konseling ataupun terapi. Peserta tidak perlu menceritakan luka-luka dari kejadian masa lalu, tapi diajak untuk memulihkan hubungan dan menatap bagaimana kehidupan rumah tangga yang sehat ke depannya.
- Statistik menunjukkan bahwa 80% pria tidaklah merasa nyaman dengan konseling 1-on-1 konservatif yang biasa dilakukan oleh psikolog ataupun konselor, terlebih karena sebagian besar tenaga kesehatan mental profesional adalah wanita. Data lain mengungkapkan 43% orang tidak ingin diketahui orang bahwa dirinya mencari bantuan kepada psikolog/konselor. Mengikuti Marriage Academy akan menolong mereka memperbaiki pernikahan tanpa harus merasa dihakimi.
- Kelas persiapan pernikahan, bimbingan pranikah atau suscatin (kursus calon pengantin) yang dicanangkan pemerintah pada umumnya belum berjalan dengan baik: kurang membahas mengenai hubungan suami dan istri yang sehat dari sudut pandang sains, dan seringkali membosankan sehingga kurang efektif. Marriage Academy menjawab kebutuhan ini dengan program yang dapat diikuti oleh orang-orang dari berbagai agama, scientifik tapi tidak melupakan Tuhan, dan berisi asesmen, latihan serta role play yang langsung membantu kesehatan pernikahan secara praktis.
- Penelitian Duncan yang diterbitkan oleh National Council of Family Relations pada 2010 menemukan bahwa kelas pernikahan memiliki dampak lebih besar pada perubahan hubungan antara pria dan wanita daripada konseling maupun workshop yang diadakan secara agama.
