Ini Dia Moment yang Pas Bilang I Love You

Katakan Cinta

Gimana sih cara tahu perasaan suka seorang wanita? Gua merasa kurang PD ketika coba PDKT. Dan selalu gagal. Mungkin salah timing. Jadi bingung nih gimana sih mengutarakan cinta? Sering kali kepikir apakah ini nafsu atau cinta. Kata temen kita mesti bersabar. Tapi sampai kapan ya? Gua termasuk orang pemalu juga. Gua Gak ngerti cara memulainya juga. Gua berusaha utk mencari perhatian kepada dia, bener gak sih caranya? Karena gua sendiri kayaknya jadi ada maksud ke dia. Tapi gua pingin dia tahu aja.

Erwin (nama samaran)

JAWAB:

Jatuh cinta memang perasaan yang menyenangkan sekaligus membingungkan. Saking membingungkannya sampai-sampai Erwin membombardir saya dengan berbagai pertanyaan ?. Tapi kami senang dengan banyak pertanyaan karena itu artinya Erwin sedang berusaha melakukannya dengan benar.

Mengenai bagaimana kita bisa mengetahui perasaan seorang wanita memang tidak mudah. Pepatah mengatakan, “Dalamnya lautan bisa ditebak, namun hati wanita siapa tahu”. Hal ini adalah karena wanita lebih cenderung tidak mengungkapkan perasaannya secara langsung. Tapi Erwin tidak perlu berkecil hati hanya karena tidak mampu menebak bagaimana perasaan sebenarnya dari si doi. Pertanyaan yang harus dijawab oleh Erwin sendiri adalah, apa yang menyebabkan Erwin merasa perlu untuk mengetahui isi hati si dia?

Banyak pria yang ingin mengetahui perasaan orang yang disukainya adalah untuk memutuskan apakah pria tersebut akan melakukan PDKT lebih jauh atau cukup stop sampai di sini saja dan mengubur perasaan cintanya. Sebenarnya cinta itu perlu diusahakan, dan diperjuangkan. Banyak sekali kejadian di mana wanita yang tadinya tidak suka kemudian berubah menjadi tertarik dan kemudian menjadi suka karena sikap sang pria yang tulus dan mengusahakan cintanya dengan serius. Wanita memang berbeda dari pria. Wanita lebih tertarik kepada karakter dan kedewasaan daripada kecakapan fisik. Mereka membutuhkan waktu lebih banyak daripada pria untuk memberikan hatinya kepada seseorang. Jadi tahu atau tidak tahu perasaan si dia, bahkan suka ataupun tidak sukanya seorang wanita seharusnya jangan menjadi halangan bagi pria untuk melakukan PDKT.

Bagaimana Melakukan PDKT?

Tetapi pendekatan itu tentu harus step by step. Berikanlah waktu yang cukup untuk cinta dapat bertumbuh.

Karena saya suka sekali bakso goreng buatan Mama saya, suatu kali istri saya mencoba membuatkannya untuk suaminya tercinta. Mendapatkan resep dari Mama saya, dia coba membuat adonannya. Ada tepung sagu, daging, udang, telor, kecap asin, dll, semua diaduk menjadi satu. Istri saya membuat seluruhnya tepat berdasarkan resep yang diberikan oleh Mama saya.

Setelah bakso gorengnya jadi, segera saya yang menjadi kelinci percobaan pertama dari hasil masakan istri saya. Saya tiup-tiup dulu bakso gorengnya karena masih fresh from the oven, lalu .. Hap… saya makan. Nyam.. nyam… nyam…

Rasanya…. enak sih.. rasanya ok, hmmmm tapi kok seperti ada yang kurang ya… ? maka saya ambil bakso goreng kedua. Wah.. confirmed nih, rasanya ada yang kurang, rasanya masih agak jauh dari buatan Mama, kurang gurih atau apa gitu.. sebagai BUKAN kritikus kuliner saya sulit mengungkapkannya.

Maka istri saya pun menanyakan kepada Mama saya yang ternyata hebat dalam memasak itu. Ia pun menjawab istri saya, “Adonan dagingnya harus teraduk dengan baik dulu sebelum menambahkan tepung sagu dan telur. Aduk terus… aduk terus.. jangan cuman sebentar… aduk terus sampai semua daging benar-benar tercampur dengan baik. Baru setelah itu boleh menambahkan telur dan tepung”

Aduk terus… aduk terus.. jangan cuman sebentar… aduk terus sampai semua daging benar-benar tercampur dengan baik

Nasehat yang sangat super! Sama dengan membuat bakso goreng, membuat “adonan” cinta pun sama. Anda harus sabar sedikit demi sedikit, perlahan tapi pasti, diaduk dan diaduk lagi, hingga hubungan Anda dengan si dia blend (nyambung) dengan baik, barulah lanjut ke tahap selanjutnya.

Penelitian menunjukkan ada 4 proses yang saling terkait dalam hubungan cinta❤:

  1. Membangun Rapport
  2. Membuka diri (Self-disclosure)
  3. Saling bergantung (Mutual dependency)
  4. Keintiman (Intimacy)

Rapport

Secara singkat, rapport di sini adalah hubungan yang akrab dan selaras antara kedua insan. Pada saat dua individu berkenalan, maka mereka akan menilai satu sama lain sejauh mana mereka merasa nyaman dan tertarik satu dengan yang lain. Apabila salah satu pihak tidak merasa nyaman, rapport tidak terbentuk, maka hubungan keduanya tidak akan bertambah dekat dari waktu ke waktu.

Setiap kali keduanya bertemu dan berkomunikasi baik dengan atau tanpa kehadiran orang lain, keduanya tanpa sadar menilai satu sama lain akan kenyamanan dan ketertarikan tersebut. Bila dalam berbagai penjumpaan tersebut keduanya nyaman dan saling tertarik (tidak harus tertarik secara romantis), maka rapport di antara keduanya semakin kuat

Di sini kenyamanan itu sangat penting, terkadang karena sudah jatuh cinta, sang pria melakukan pendekatan yang agresif sehingga dia lupa bahwa sang wanita perlu merasa nyaman terlebih dahulu (rapport perlu dibangun terlebih dahulu) sebelum si pria boleh ‘ketahuan’ punya hati terhadap si wanita.

Membuka Diri, Saling Bergantung dan Keintiman

Begitu rapport yang terbentuk sudah cukup kuat, maka kedua pihak akan membuka dirinya satu dengan yang lain. Hal ini merupakan dasar dari keintiman. Tahap ini sangat penting karena di sinilah friendship antar keduanya berkembang. Jarang sekali ada orang yang jatuh cinta satu sama lain sebelum saling mengenal. Justru dengan persahabatanlah muncul perasaan cinta.

Selanjutnya, bila self-disclosure seseorang ditanggapi dengan baik oleh yang lainnya (dan sebaliknya), lambat laun dapat muncul mutual depedency itu. Di mana seseorang membutuhkan kehadiran teman yang mulai menjadi spesial itu. Kehadirannya dinantikan dan dirindukan. Timbulah kebutuhan untuk keintiman. Itulah yang disebut dengan JATUH ?CINTA.

 

Akhirnya, bila keempat proses di atas berhasil Anda lalui bersama, Anda bisa mulai memikirkan cara romantis dan berkesan untuk menyatakan cinta.

Selamat berjuang Hai Pejuang-Pejuang Cinta!

Bagaimana pendapat Anda?